IQNA

Kampanye untuk Memperingati Para Korban Masjid Quebec di Kanada

9:40 - January 27, 2022
Berita ID: 3476386
TEHERAN (IQNA) - Bertepatan dengan peringatan lima tahun serangan teroris di Masjid Quebec, umat Islam di negara itu memperingati para korban insiden tersebut.

Kampanye untuk Memperingati Para Korban Masjid Quebec di Kanada“Lima tahun lalu, pada malam 29 Januari 2017, seorang pria bersenjata Kanada melepaskan tembakan ke sebuah masjid di Kota Quebec, yang menewaskan enam jemaah,” menurut IQNA, mengutip Dewan Nasional Muslim Kanada.

Korban dari peristiwa teroris ini adalah Mamadou Tanou Barry (42 tahun), Abdelkrim Hassane (41), Khaled Belkacemi (60), Aboubaker Thabti (44), Azzeddine Soufiane (57), dan Ibrahima Barry (39), yang meninggal tak lama setelah salat Ashar berakhir.

Andre Bissonnette (27), pria yang menembak mati sebuah masjid di Kota Quebec, dijatuhi hukuman 25 tahun penjara tanpa pembebasan bersyarat.

Dewan Nasional Muslim Kanada mengumumkan rencananya pada 29 Januari untuk memperingati lima tahun pembunuhan di masjid Quebec.

“Kampanye Bundaran Hijau diadakan setiap minggu hingga 29 Januari untuk memperingati para korban dan keluarga yang ditinggallkan serangan terhadap Masjid Kota Quebec,” tulis Dewan di situs webnya.

Bundaran Hijau mewakili karpet hijau Masjid Kota Quebec, tempat para korban terakhir berdiri untuk salat, dan melambangkan fakta bahwa mereka telah berada di taman yang rimbun dan di tempat yang lebih baik sejak mereka meninggalkan kami malam itu, insya Allah.

Dewan meminta umat Islam untuk bergabung dalam kampanye solidaritas dengan enam janda, tujuh belas anak yatim, Aymen Derbali yang lumpuh seumur hidup, dan individu yang menderita akibat kekerasan keji ini.

Di sisi lain, kota Whitby di provinsi Ontario Kanada mengakui 29 Januari sebagai hari peringatan pembantaian Masjid Quebec pada tahun 2017. (HRY)

 

4031152

captcha